Minum susu disukai hampir semua orang, baik itu susu yang memiliki banyak macam rasa karena sudah diproses dan dikemas ataupun susu segar yang diminum tanpa diolah terlebih dahulu alias langsung diperah dari sapi. Untuk susu olahan sudah banyakyang membahas, nah bagaimana dengan meminum susu segar? hal ini masih banyak terjadi pro kontra, karena ada yang beranggapan susu ini aman namun ada pula yang mengatakan tidak aman. Mana yang benar?
Pengertian sederhana dari susu segar adalah susu yang belum dipasteurisasi atau dihomogenisasi.Menurut US Food and Drug Administration (FDA) seperti dikutip Fox News Jumat (28/6/2013), susu segar bisa mengandung banyak mikroorganisme yang berbahaya bagi kesehatan. Sebagian besar penyakit yang disebabkan oleh makanan berasal dari bakteri seperti Salmonella, E.Coli, dan listeria.
FDA juga mengklaim pasteurisasi tidak mengurangi nilai gizi susu dan tidak menyebabkan intoleransi laktosa atau alergi.
Meskipun begitu, bagi penggemar susu segar, minuman yang mereka pilih dikatakan lebih aman dari susu pasteurisasi karena diperoleh dari sapi sehat yang makan rumput. Namun para ahli kesehatan menyebut bahan pangan dan tempat hidup sapi justru berada di lingkungan ternak yang rawan bakteri.
Menurut data yang dirilis Centers for Disease Control and Prevention (CDC) awal tahun ini, hampir setengah dari penyakit bawaan makanan di Amerika tahun 1998-2008 disebabkan oleh buah-buahan, kacang-kacangan, sayuran hijau, dan sayuran lain. Susu adalah sumber makanan kedua yang paling banyak menyebabkan infeksi. Menariknya, sebagian besar susu yang diolah menjadi keju, yogurt, dan produk lain yang dijual di AS dipasteurisasi.
Jadi mengkonsumsi susu segar bisa jadi aman dan sehat karena kandungan gizi yang masih fresh dari sapi akan tetapi ada resiko bakteri yang terkandung didalamnya jika pengelolaan susu segar ini tidak terjaga kebersihannya.
via.detik
0 komentar:
Posting Komentar